Monday, June 13, 2016

Preview Grup A - Albania Vs Swiss: Satu Perut, Beda Nasib

Berikut preview berkelahi kedua Piala Eropa 2016 di Prancis, yang menyakikan sedikit drama keluarga lantaran pertarungan kedua negara juga akan dilakoni oleh pertarungan dua saudara sekandung. Siapa mereka?
 yang menyakikan sedikit drama keluarga lantaran pertarungan kedua negara juga akan dilako Preview Grup A - Albania vs Swiss: Satu Perut, Beda Nasib
Saudara sekandung beda negara: Granit Xhaka dan Taulant Xhaka.
Grup: A
Waktu: Sabtu, 11 Juni 2016
Kickoff: 15.00 (waktu Prancis); 20.00 WIB
Tempat: Stade Bollaert-Delelis, Lens
Wasit: Carlos Velasco Carballo (Spanyol)
Prakiraan Formasi Awal:
Albania (4-3-2-1): Berisha; Agolli, Mavraj, Cana, Hysaj; Kace, Abrashi, Taulant Xhaka; Lenjani, Roshi; Sadiku.
Swiss (4-3-3): Burki; Rodriguez, Djourou, Schar, Lichtsteiner; Granit Xhaka, Behrami, Dzemaili; Shaqiri, Serefovic, Embolo.

Sebagai debutan di ajang besar, Albania bakal tampil kikuk meski tetap bergaya pantang menyerah persis mirip di penyisihan. Senjata utama pasukan berjuluk Shqiponjat yaitu pertahanan kukuh serta perasaan sehati diantara pemainnya. Swiss bakal mengendalikan langgar lewat hentakan dan bacokan masif dari Breel Embolo dan Xherdan Shaqiri. Situasi memungkinkan alasannya adalah trio jangkar di lini tengah Swiss lebih berbobot; Blerim Dzemaili (Genoa), Valon Behrami (Watford), dan Granit Xhaka (Arsenal).

Yang menarik, di area itu perang saudara sungguhan tidak terelakkan karena di kubu Albania bangun Taulant Xhaka (25), yang juga abang kandung Granit Xhaka (23). Selama beberapa hari, hampir media massa di seluruh dunia membahas drama terbesar dari sabung Albania vs Swiss ini: Xhaka bersaudara. Walau lahir dari rahim yang sama, bahkan posisi bermainnya pun sama, namun soal sikap mental dan kelihaian bermain niscaya berbeda. Granit lebih beruntung alasannya dikelilingi gelandang berpengalaman.

Setelah menyingkirkan Denmark dan Serbia di penyisihan, Albania tentu saja patut diperhitungkan. Apalagi mereka juga pernah mengalahkan Portugal. Namun soal kegenitan bermain, Swiss lebih menjanjikan, termasuk juga produktivitasnya. Kekuatan Swiss lebih merata, oleh alasannya adalah itu mereka banyak dijagokan pengamat untuk memenangi berkelahi. La Nati bakal memegang kendali permainan, sedang Albania mengandalkan serangan balik dan nasionalisme yang lebih tinggi. (Arief Natakusumah)

Prediksi: 1-2
Bursa Taruhan: Menang Albania 9/2, Seri 12/5, Menang Swiss 5/6

(foto: bluewin/kohajone)

0 comments:

Post a Comment